Pulau Kalimantan |
Masyarakat yang tergabung dalam Forum Peduli Kalimantan Utara (Kaltara)
sudah tidak sabar agar pemerintahan Kalimantan Utara segera terbentuk. Pembentukan provinsi baru ini memiliki arti penting mengingat berbatasan langsung dengan Malaysia. Ada beberapa pertimbangan strategis alasan diusulkannya provinsi Kalimantan Utara ini yaitu:
1. Banyaknya kapal-kapal laut Malaysia yang hilir mudik di perbatasan dan kapal itu sering dikawal angkatan udara negaranya.
2. Banyaknya tenaga kerja asal Indonesia yang hampir setiap minggu diusir dari Sabah, Malaysia ke Nunukan, Kalimantan Timur.
3. Penyelundupan di perbatasan pun semakin lama semakin rentan.
4. Perlunya penjagaan perbatasan yang maksimal.
Seperti diketahui, pada 25 Oktober 2012 lalu DPR secara resmi
mengesahkan Kalimantan Utara sebagai provinsi baru di Indonesia.
Kalimantan Utara merupakan pecahan dari Kalimantan Timur. Rencananya
Bulungan akan menjadi ibu kota Kalimantan Utara.Kaltara disahkan sebagai provinsi baru ke-34 di Indonesia, dalam sidang
paripurna DPR di Jakarta. Wilayah Kaltara mencakup lima
kabupaten dan satu kota, yakni Kabupaten Nunukan, Kabupaten Malinau,
Kabupaten Tana Tidung, Kabupaten Bulungan, dan Kota Tarakan. Adapun ibu
kota Kaltara nantinya adalah Tanjung Selor (Bulungan).
Jika nanti Kaltara jadi, maka wilayah Kaltim yang awalnya memiliki 14
daerah (10 kabupaten dan 4 kota), hanya akan memiliki 9 daerah (6
kabupaten dan 3 kota ). Sembilan daerah itu adalah kabupaten Penajam
Paser Utara (PPU), Kabupaten Paser, Kabupaten Kutai Kartanegara,
Kabupaten Kutai Timur, Kabupaten Kutai Barat, Kabupaten Berau, Kota
Balikpapan, Kota Samarinda, dan Kota Bontang.
Fokus
pembentukan provinsi ke-34 ini adalah membangun ketahanan di wilayah
perbatasan. Selain itu, DPR juga berharap pemekaran ini dapat
menghidupkan ekonomi masyarakat di wilayah itu yang selama ini dianggap
tertinggal.
Fokus pembentukan provinsi ke-34 ini adalah membangun ketahanan di
wilayah perbatasan. Selain itu, DPR juga berharap pemekaran ini dapat
menghidupkan ekonomi masyarakat di wilayah itu yang selama ini dianggap
tertinggal.
Ketua Komisi II DPR Agun Gunanjar mengatakan, pembentukan pemerintahan daerah baru di Kalimantan Utara penting untuk meningkatkan pelayanan publik dan ketahanan wilayah perbatasan. "'Bagaimana melindungi warga perbatasan kalau kontrol pemerintah terlalu jauh. Bagaimana bisa menyejahterakan kalau segala urusan mereka tidak bisa dilayani'' kata Agun.
Letaknya yang berbatasan langsung dengan Malaysia, membuat sebagian warga di sana memilih menyebrang ke Malaysia karena aksesnya yang lebih mudah. Warga lebih banyak membeli produk dari Malaysia. Bahkan di beberapa daerah perbatasan, mata uang Ringgit menjadi alat pembayaran sah dibandingkan Rupiah
Dia berharap, setelah pemerintahan Kalimantan Utara dibentuk, maka akan ada pusat pemerintahan baru di perbatasan yang seluruhnya itu akan terkontrol dan terkendali, baik di bidang pendidikan, kesehatan, dan pelayanan publik. "Sehingga akan ada pola kebijakan ekonomi dan kebijakan pembangunan yang mandiri," jelasnya.
Namun demikian, pembentukan pemerintahan tidak serta-merta langsung dilakukan. Merujuk pada UU Nomor 20 Tahun 2012 tentang Pembentukan Provinsi Kalimantan Utara dan Lembaran Negara Nomor 229 Tahun 2012, pemilihan kepala daerah Kalimantan Utara baru akan dilakukan dua tahun mendatang.
Ketua Komisi II DPR Agun Gunanjar mengatakan, pembentukan pemerintahan daerah baru di Kalimantan Utara penting untuk meningkatkan pelayanan publik dan ketahanan wilayah perbatasan. "'Bagaimana melindungi warga perbatasan kalau kontrol pemerintah terlalu jauh. Bagaimana bisa menyejahterakan kalau segala urusan mereka tidak bisa dilayani'' kata Agun.
Letaknya yang berbatasan langsung dengan Malaysia, membuat sebagian warga di sana memilih menyebrang ke Malaysia karena aksesnya yang lebih mudah. Warga lebih banyak membeli produk dari Malaysia. Bahkan di beberapa daerah perbatasan, mata uang Ringgit menjadi alat pembayaran sah dibandingkan Rupiah
Dia berharap, setelah pemerintahan Kalimantan Utara dibentuk, maka akan ada pusat pemerintahan baru di perbatasan yang seluruhnya itu akan terkontrol dan terkendali, baik di bidang pendidikan, kesehatan, dan pelayanan publik. "Sehingga akan ada pola kebijakan ekonomi dan kebijakan pembangunan yang mandiri," jelasnya.
Namun demikian, pembentukan pemerintahan tidak serta-merta langsung dilakukan. Merujuk pada UU Nomor 20 Tahun 2012 tentang Pembentukan Provinsi Kalimantan Utara dan Lembaran Negara Nomor 229 Tahun 2012, pemilihan kepala daerah Kalimantan Utara baru akan dilakukan dua tahun mendatang.
Peresmian dua daerah otonom baru, yakni Kabupaten Mahakam Hulu dan Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) dijadwalkan pada pertengahan April 2013 di Jakarta. Selain peresmian, dilakukan juga pengangkatan pejabat pelaksananya. Demikian disampaikan Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Awang Faroek Ishak, di Hotel Gran Senyiur Balikpapan, Kamis (21/3/2013).
Ketika
ditanya siapa pejabat pelaksana Bupati Mahakam Hulu dan pejabat
pelaksana Gubernur Kaltara, Awang mengatakan belum tahu. "Siapa
pejabatnya, itu merupakan kewenangan Presiden. Yang pasti, peresmiannya
dijadwalkan 15 April di Jakarta," kata Awang.
Sejauh ini, Pemprov
Kaltim baru mengusulkan satu nama untuk mengisi posisi pejabat Gubernur
Kaltara, yakni Irianto Lambrie. Adapun Irianto sekarang menjabat sebagai
Sekretaris Daerah Pemprov Kaltim.
Sumber berita:
http://news.okezone.com/read/2013/02/04/337/756468/masyarakat-desak-pemerintahan-kaltara-segera-dibentuk
http://regional.kompas.com/read/2012/10/27/16284393/Pembentukan.Provinsi.Kalimantan.Utara.Disambut.Gembira
http://regional.kompas.com/read/2013/03/21/22052716/Kalimantan.Utara.dan.Mahakam.Hulu.Diresmikan.15.April
Ditulis Oleh: Rochimudin ~ Untuk Pendidikan Indonesia
Artikel Kalimantan Utara, Provinsi Ke 34 diresmikan 15 April 2013
Semoga bermanfaat.
Terimakasih atas kunjungan dan kesediaan Anda membaca artikel ini.
Kritik dan saran dapat anda sampaikan melalui kotak komentar baik FB comment maupun comment di blog. Sebaiknya berikan comment selain di FB comment agar cepat teridentifikasi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar