Budaya Demokrasi adalah pola pikir, pola sikap, dan pola tindak warga masyarakat yang sejalan dengan nilai-nilai kemerdekaan, persamaan dan persaudaraan antar manusia yang berintikan kerjasama, saling percaya, menghargai keanekaragaman, toleransi, kesamaderajatan, dan kompromi.
Sebagai warga negara yang baik sudah seharusnya kita mengembangkan sikap dan perilaku demokratis dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Apabila tiap warga negara berperilaku demokratis sesuai hukum yang berlaku maka negara kita akan menjadi negara demokrasi. Mari kita renungkan dan ambil hikmah dari lagu dalam video klip berikut ini:
Bagimu Negeri oleh Madiasyah Madee (dok: www.youtube.com)
Unsur-unsur budaya demokrasi antara lain:
- Kebebasan, adalah keleluasaan untuk membuat pilihan terhadap beragam pilihan atau melakukan sesuatu yang bermamfaat untuk kepentingan bersama atas kehendak sendiri tanpa tekanan dari pihak manapun. Bukan kebebasan untuk melakukan hal tanpa batas. Kebebasan harus digunakan untukhal yang bermamfaat bagi masyarakat, dengan cara tidak melanggar aturan yang berlaku.
- Persamaan, adalah Tuhan menciptakan manusia dengan harkat dan martabat yang sama. Di dalam masyarakat manusia memiliki kedudukan yang sama di depan hukum,politik, mengembangkan kepribadiannya masing-masing, sama haknya untuk menduduki jabatan pemerintahan.
- Solidaritas, adalah kesediaan untuk memperhatikan kepentingan dan bekerjasama dengan orang lain. Solidaritas sebagai perekat bagi pendukung demokrasi agar tidak jatuh kedalam perpecahan.
- Toleransi, adalah sikap atau sifat toleran. Toleran artinya bersikap menenggang (menghargai, membiarkan, membolehkan) pendirian (pendapat, pandangan, kepercayaan, kebiasaan, kelakuan, dll) yang bertentangan atau berbeda dengan pendirian sendiri.
- Menghormati Kejujuran, adalah keterbukaan untuk menyatakan kebenaran, agar hubungan antar pihak berjalan baik dan tidak menimbulkan benih-benih konplik di masa depan.
- Menghormati penalaran, adalah penjelasan mengapa seseorang memiliki pandangan tertentu, membela tindakan tertentu,dan menuntut hal serupa dari orang lain. Kebiasaan memberipenalaran akan menumbuhkan kesadaran bahwa ada banyakalternatif sumber informasi dan ada banyak cara untuk mencapai tujuan.
- Keadaban, adalah ketinggian tingkat kecerdasan lahir-batin atau kebaikan budi pekerti. Perilaku yang beradab adalah perilaku yang mencerminkan penghormatan terhadap dan mempertimbangkan kehadiran pihak lain yang tercermin dalam sopan santun, dan beradab.
Ditulis Oleh: Rochimudin ~ Untuk Pendidikan Indonesia

Artikel Media Pembelajaran Budaya Demokrasi
Semoga bermanfaat.
Terimakasih atas kunjungan dan kesediaan Anda membaca artikel ini.
Kritik dan saran dapat anda sampaikan melalui kotak komentar baik FB comment maupun comment di blog. Sebaiknya berikan comment selain di FB comment agar cepat teridentifikasi.
Artikel Berkaitan:
Media Pembelajaran
- Company Profil KPK
- Media Penegakan HAM di Indonesia
- Media Prezi: Pancasila sebagai Ideologi Terbuka
- Sengketa Kepulauan Spratly
- Penyebab Timbulnya Sengketa Internasional
- Menghormati Putusan MI PBB
- Sengketa Kashmir
- Materi Sistem Hukum Internasional
- Persamaan dan Kedudukan Warga Negara
- Ayo Main Game 'Selamatkan Jakarta'
- Media Masyarakat Madani
- Bangun Pemuda Pemudi
- Media Budaya Politik
- Sengketa Malvinas
- UUD 1945
- Tahapan Pembuatan Perjanjian Internasional
- TTS Hakikat Bangsa & Negara
- Sumpah Pemuda
- Proklamasi (Media)
- Pengertian Hukum Internasional
- Sosialisasi Pembentukan Masyarakat ASEAN 2015
- Forum Kerjasama Asia Timur-Amerika Latin (Media)
- Konflik Semenanjung Korea (2)
- Konflik Semenanjung Korea
Budaya Demokrasi
- Aku Peduli!!!
- Iklan Wajar 12 th dan Tertib Lalulintas Karya Siswa
- Ayo Berdemokrasi
- Video Klip Lagu Bangun Pemuda Pemudi
- Untuk Pahlawan
- Pelaksanaan Demokrasi di Indonesia
- Media Menganalisis Budaya Demokrasi menuju Masyarakat Madani
- Media Masyarakat Madani
- Kuiz Pelaksanaan Demokrasi Indonesia
- Bangun Pemuda Pemudi
- Soal Latihan Pengantar Demokrasi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar