Natalia Poklonskaya (dok: Daily Mail) |
Crimea tengah menjadi sorotan karena polemik politik hingga akhirnya memutuskan bergabung dengan Rusia. Dalam kondisi krisis politik itu, ternyata ada hal lain yang membuat Crimea mendapat perhatian dunia luar: Natalia Poklonskaya.
Natalie merupakan Jaksa Agung termuda di Crimea dan memiliki para cantik nan manis. Kemunculan wanita berusia 33 tahun ini merebut perhatian dunia.
Banyak media yang memberitakan sosoknya, mulai dari kecantikan hingga sepak terjang hingga jadi jaksa agung. Dia baru saja diangkat sebagai Jaksa Agung Muda Crimea pada 11 Maret 2014 lalu. Presiden Rusia Vladimir Putihlah yang menunjuk langsung pengangkatannya.
Natalie merupakan Jaksa Agung termuda di Crimea dan memiliki para cantik nan manis. Kemunculan wanita berusia 33 tahun ini merebut perhatian dunia.
Banyak media yang memberitakan sosoknya, mulai dari kecantikan hingga sepak terjang hingga jadi jaksa agung. Dia baru saja diangkat sebagai Jaksa Agung Muda Crimea pada 11 Maret 2014 lalu. Presiden Rusia Vladimir Putihlah yang menunjuk langsung pengangkatannya.
Natalie merupakan lulusan Universitas Negeri di Yalta jurusan Hubungan Internasional. Sebelum diangkat menajdi Jaksa Agung, dia pernah bekerja di Simferopol sebagai jaksa lingkungan antar kabupaten. Setelah itu dia dipindahkan ke kantor Jaksa Agung di Kiev Ukraina sebagai pengacara senior.
Natalia Poklonskaya (dok: youtube.com)
Pernah Berkasus dengan Pemerintah Ukraina
Saat masih menjadi pengacara senior di kantor Jaksa Agung, Natalie termasuk yang pro-Rusia. Bahkan dia dilaporkan sempat menyebut pemerintah Ukraina sebagai 'setan dari kubur'. Natalie juga kerap menyuarakan protes terhadap pemerintah Ukraina. Karena sikapnya itu pemerintah Ukraina menjatuhkan kasus pidana terhadapnya dan menurunkan pangkatnya.
(Sumber diolah dari detik.com dan youtube.com)
Saat masih menjadi pengacara senior di kantor Jaksa Agung, Natalie termasuk yang pro-Rusia. Bahkan dia dilaporkan sempat menyebut pemerintah Ukraina sebagai 'setan dari kubur'. Natalie juga kerap menyuarakan protes terhadap pemerintah Ukraina. Karena sikapnya itu pemerintah Ukraina menjatuhkan kasus pidana terhadapnya dan menurunkan pangkatnya.
(Sumber diolah dari detik.com dan youtube.com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar